Kamis, 15 Oktober 2015

PURA LUHUR TAMBAWARAS

Pura yang terletak di Br. Pekandelan, Desa Sangketan, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan ini melaksanakan pujawali atau piodalan setiap enam bulan sekali (6 bulan Bali). Tepatnya pada Budha Umanis Prangbakat.
Sejarah awal Pura ini didirikan yaitu sekitar abad ke-12. Dahulu dikatakan bahwa Raja Tabanan yaitu Tjokorda Tabanan sakit keras dan tidak ada obat yang mempan menyembuhkannya. Lalu semuanya memohon petunjuk kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa. Lalu didapatkanlah petunjuk gaib, bahwa akan ada tanda asap sebagai petunjuk. Orang-orang yang telah ditunjuk dan diperintahkan mulai berjalan mencari tanda-tanda asap tersebut di sekitar hutan Gunung Batukaru. Maka ditemukanlah asap mengepul di dalam rumpun bambu dan ternyata asap tersebut keluar dari sebuah kelapa di tanah. Di tempat tersebut mereka memohon obat yang  kemudian dipersembahkan kepada sang raja. Secara ajaib akhirnya raja sembuh seperti sedia kala. Kemudian di tempat tersebut dibangunlah pura yang sekarang ini bernama Tambawaras.
Nama Pura Tambawaras diperkirakan berkaitan dengan sejarah berdirinya pura, asal muasal namanya dari kata Tamba yang berarti obat dan Waras artinya normal seperti sedia kala. Sehingga fungsi tempat suci ini adalah untuk memohon kesehatan lahir dan bathin, dipercaya sebagai gudangnya obat-obatan alam semesta secara niskala.

Refrensi;
            Isi                    : balitoursclub.com
            Gambar           : terorpemburu.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar